Iklan

One Redaksi
Jumat 21 2022, Oktober 21, 2022 WIB
Last Updated 2022-10-21T04:25:19Z
BeritaBulelengDaerahTMMDTNI

Guna mengantisipasi dan beri pemahaman, Bahaya HIV/AIDS, TMMD ke-115 TA 2022 Gelar Penyuluhan

Advertisement


Kabar Netizen --  Dalam Rangka TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa) ke-115 TA 2022 di Desa Giri Emas Kecamatan Sawan Kabupaten Buleleng, diselenggarakan Giat Penyuluhan HIV/AIDS Kepada Pelajar dan Kelompok Masyarakat.

Acara yang dihadiri ratusan peserta dari Pelajar dan kelompok masyarakat ini, menghadirkan Narasumber dari Dinas Kesehatan Kabupaten Buleleng, yakni Sri Listyawati S,KM dan Puskesmas Sawan 1 Desa Sangsit dan penyuluh Dr. Melinda Ruslim dan Penyuluh Kesehatan Masyarakat Puskemas Sawan 1 Desa Sangsit, yakni I Komang Indra Irmawan,S,KM. 

Kegiatan ini mendapat apresiasi dan antusiasme masyarakat  dilaksanakan, Kamis (20/10) pagi, Gedung Serba Guna Desa Giri Emas Kecamatan Sawan Kabupaten Buleleng Bali.



Pjs Pasiterdim 1609/Buleleng Kapten Inf. Putu Suradnya, dalam sambutannya menyampaikan Program TMMD ke-115 Kodim 1609/Buleleng tidak hanya melaksanakan kegiatan yang bersifat fisik berupa pelebaran jalan dan rabat beton serta kegiatan bedah rumah, namun juga kegiatan non fisik berupa Penyuluhan HIV/AIDS Dalam Rangka TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa ) ke-115 TA 2022.




Ditambahkan bahwa selain kegiatan Fisik, maka kegiatan non fisik juga menjadi bagian penting dari sasaran yang harus dicapai sebagai bagian tolak ukur keberhasilan atau suksesnya program TMMD 115 Kodim 1609/Buleleng. serta diharapkan pengetahuan yang diperoleh dalam kegiatan sosialisasi ini nantinya disampaikan kembali kepada keluarga terdekat maupun masyarakat lainnya.

Dalam kegiatan itu, Para pemateri juga  menjelaskan bahwasanya bahwasanya HIV/AIDS merupakan sekumpulan gejala penyakit akibat menurunnya sistem kekebalan tubuh manusia yang disebabkan oleh virus HIV.

Dari pihak penyelenggara mengharapka bahwa melalui penyuluhan ini diharapkan dapat menurunkan jumlah kasus baru, menurunkan angka kematian, menghilangkan stigma dan diskriminasi. 


"Virus HIV AIDS dapat ditularkan melalui kontak cairan tubuh (hubungan seksual, asi) dan kontak darah(transfusi darah, narkoba, suntikan).

Adapun,  gejala klinis pada stadium AIDS dapat dideteksi dengan Demam berkepanjangan lebih dari bulan, Diare kronis lebih dari 1 bulan berulang/ terus menerus, Penurunan berat badan lebih dari 10 ℅ dalam 3 bulan.

Selain itu ada juga gejala,  Batuk kronis selama 1 bulan, Infeksi pada mulut dantenggorokan, Pembekakan kelenjar getah bening yang menetap diseluruh tubuh dan Bercak gatal diseluruh tubuh.

Disebutkan pula bahwa Kelompok berisiko yang terkena AIDS yaitu Wanita penjaja seks, Pelanggan penjaja seks, Pria penjaja seks, waria, gay, Pengguna napza suntik, Tenaga kesehatan/pekerja laboratorium.

Hadir dalam kegiatan Pjs Pasiterdim 1609/Buleleng Kapten Inf. Putu Suradnya selaku Pawas TMMD ke-115, Perbekel Desa Giri Emas Wayan Saputra , Dinas Kesehatan Kabupaten Buleleng Sri Listyawati S,KM, Puskesmas Sawan 1 Desa Sangsit, Dr. Melinda Ruslim.

Hadir pula Penyuluh Kesehatan Masyarakat Puskemas Sawan 1 Desa Sangsit I Komang Indra Irmawan,S,KM, Babinsa Desa Giri Emas, Bhabinkamtibmas Desa Giri Emas, Perangkat/Staf Desa Giri Emas, Siswa/Siswi Smp Negeri 4 Sawan, Siswa/Siswi Smp Negeri 2 Sawan, Siswa/Siswi Sma Negeri 1 Sawan dan Karang Taruna Sekar Bhakti Desa Giri Emas sebanyak 100 orang.(Red