Lagi, Kapolres Buleleng berikan bantuan sembako kepada warga kurang Mampu

Advertisement

KABARNETIZEN | Sejak lahir sudah mengalami keterbelakangan mental / disabilitas dan sejak balita   sudah ditinggal orang tuanya karena telah meninggal dunia sehingga kehidupannya dibiayai dan ditanggung seorang nenek yang berstatus janda. 

Hal ini dialami Gede Sutama Yasa (36) yang sampai saat ini kesehariannya masih dirawat, bahkan masih  dimandikan dan menggunakan pampes yang digunakan nenek  Nyoman Sekar (75) , yang tinggalnya masih menumpang tempat tinggal di  Jalan Hasanudin Gang At Taufiq No. 41 RT 03 RW 0 Lingkungan Kajanan Timur Singaraja.

Informasi tentang anak yang mengalami keterbelakangan mental ini sampai ketelinga Kapolres Buleleng AKBP I Made Dhanuardana, S.I.K.,M.H., sehingga langsung memberikan perhatian dengan memberikan tali kasih serta sembako dan pampes.

Penyerahan sembako, pampes dan pemberian tali kasih berupa uang diserahkan langsung Kapolres Buleleng yang diwakili Kabag Log Polres Buleleng KOMPOL I Made Widana, S.H., Rabu (14/12/2022) yang diterima langsung Nenek Sekar dan disaksikan Takmir Musholla Al Mustaqiem Ustz. H. Fauzi Ahmad.

"jangan dilihat dari besar kecilnya barang dan uang yang diberikan Kapolres Buleleng, tapi lihatlah ketulusan dan perhatian Kapolres Buleleng kepada masyarakat", ucap Kabag Log mewakili Kapolres.

"semoga apa yang diberikan ini dapat bermanfaat dan berguna bagi penerima, dan kegiatan kemanusiaan ini merupakan kepedulian Kapolres Buleleng kepada masyarakat yang tidak mampu, imbuhnya.

Semenatara taknir musholla Almustaqim, ustadz Fauzi Ahmad  turut hadir dalam pembagian bingkisan sembako kepada nenek Sekar merspon positi atas bantuan Kapolres tersebut. Menurutnya, di tengah situasi perekonomian seperti saat ini orang tua rentah wajib diberikan bantuan. Ya kali ini Kapolres Buleleng langsung ke warga yang bersangkutan sehingga tahu kondisi di lapangan.kita berharap pihak lainnya juga menirukan langkah langkah Kapolres Buleleng ini," ujarnya (sin)