Iklan

Zainuddin Yasin
Sabtu 28 2024, September 28, 2024 WIB
Last Updated 2024-09-28T03:41:05Z
Berita

Dua Paslon Kepala Daerah Gelar Deklarasi Damai dan Doa Bersama

Advertisement





SINGARAJA, KABAR NETIZENSCOM 

Sebagai garda pengamanan terdepan  polisi dituntut menjaga Kamtibmas jelang hajatan pilkada serentak pada 27 November 2024.Guna terwujud jalanya Pemilukada damai   Polres Buleleng menggelar Deklarasi Damai dan Doa Bersama dalam rangka pengamanan tahapan Pilkada Serentak Tahun 2024. 


Acara yang berlangsung di Gedung Kesenian Gde Manik Singaraja, Kelurahan Banjar Tegal, Kecamatan Buleleng ini dibuka oleh Kapolres Buleleng, AKBP Ida Bagus Widwan Sutadi, S.I.K., M.H dan dihadiri kedua Paslon kepala daerah, yakni Nyoman Sugawa Kory dan Gede Suardana yang diusung partai koalisi KIM Plus. Sedangkan pasangan Nyoman Sutcidra dan Gede Supriatna yang diusung PDIP dan sejumlah partai yang ikut berkoalisi.


Tampaknya hadir juga kedua kubu tim kemenangan masing masing. Acara dihadiri oleh Pj. Bupati Buleleng, Forkopimda Kabupaten Buleleng, Ketua DPRD sementara, serta sejumlah tokoh penting seperti Ketua Komisioner KPUD Buleleng, Ketua Bawaslu Buleleng, pimpinan partai politik, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan akademisi. Dua pasangan calon (Paslon) Pilkada bersama para pendukungnya juga turut hadir.


Dalam sambutannya, Kapolres Buleleng menekankan pentingnya kolaborasi antara seluruh pihak untuk menjaga situasi kondusif di tengah meningkatnya suhu politik jelang Pilkada 2024. Polres Buleleng, melalui upaya pre-emtif dan preventif seperti pemetaan daerah rawan serta patroli cooling system, terus berkomitmen menjaga stabilitas kamtibmas. Kapolres juga menegaskan bahwa Polres Buleleng siap menindak tegas setiap bentuk pelanggaran yang dapat mengganggu jalannya Pilkada.


Pj. Bupati Buleleng, Ir. Ketut Lihadnyana, M.M.A., dalam sambutannya menyampaikan bahwa Pilkada adalah momentum penting untuk mewujudkan kedaulatan rakyat dan kesejahteraan masyarakat. Ia mengapresiasi pelaksanaan deklarasi damai dan doa bersama ini sebagai bentuk niat baik untuk menciptakan Pilkada yang damai, jujur, dan adil di Kabupaten Buleleng.


Acara ditutup dengan penandatanganan deklarasi damai oleh kedua Paslon, KPU, Bawaslu, dan Forkopimda Kabupaten Buleleng, serta doa bersama untuk kelancaran tahapan Pilkada Buleleng 2024.(tim_net)