Advertisement
SINGARAJA, KABAR NETIZENSCOM
Perjuanga untuk mendapatkan Mega proyek berupa Bandara Internasional dipastikan ada di Kabupaten Buleleng. Demikian ditegaskan Pasangan calon (paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Bali, Made Muliawan Arya dan Putu Agus Suradnyana (PAS), juga paslon Bupati dan Wakil Bupati Buleleng, I Nyoman Sugawa Korry dan Gede Suardana dalam kampanye yang berlangsung di Kecamatan Kubutambahan, pada Senin (7/10) siang.
“Yang pasti bandara akan ada di Buleleng. Kalau bisa di Kubutambahan,” ujar De Gajdah kepada awak media.
Paslon nomor urut 1 itu mengatakan, bandara yang menjadi program nasional akan menjadi urusannya bersama dengan PAS serta Sugawa-Suardana, selaku Bupati dan Wakil Bupati Buleleng nantinya.
Sementara De Gadjah bertugas mencari uang dan persetujuan ke Prabowo Subianto selaku Presiden RI ke-8, berkaitan dengan pembangunan bandara di Buleleng.
Dengan tegas dikatakannya, pembangunan kesehatan, budaya, pendidikan, pertanian, dan ekonomi di Buleleng akan berjalan lancar apabila kepemimpinan berjalan satu jalur. Baik dari pusat, provinsi, sampai kabupaten.
Apalagi terpilihnya Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming menjadi momentum Buleleng untuk mewujudkan cita-citanya itu.
Lokasi bandara sebelumnya sempat dipindahkan ke wilayah Buleleng barat dari wilayah Kecamatan Kubutambahan. Mengingat ada masalah tanah di Kubutambahan, namun yang muncul di Buleleng barat malah pelestarian lingkungan sebab ada TNBB. Sehingga sempat ada upaya penghapusan bandara Buleleng dari RTRW Provinsi Bali.
“Makanya harus satu jalur. ini perjuangan masyarakat Buleleng. Saya tidak nyindir bansos, tapi saya tanya ke masyarakat pilih bandara atau bansos? Sekarang kan masyarakat yang menilai, memilih,” lanjutnya.
Sementara Calon wakil Gubernur Bali Putu Agus Suradnyana mengatakan ia sebagai perpanjangan tangan dari pusat dan provinsi, akan membangun trisula investasi. Yakni pembangunan bandara Bali utara, Pelabuhan Celukan Bawang, dan industri pengolahan produk pertanian.
PAS, sapaan akrab Putu Agus Suradnyana yang mantan Bupati Buleleng 2 periode itu tahu persis bagaimana berinvestasi ke depan untuk pertumbuhan ekonomi di Buleleng dan Bali pada umumnya. Kata PAS, daerah kubutambahan dinilai sangat strategis pembangunan Bandara Internasional di Bali Utara
"Yang ditujukan untuk membangun ekonomi masyarakat, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan di Buleleng."tandasnya
”Prabowo-Gibran sangat jelas memerintahkan kepada De Gadjah. Begitu menang, segera rancang dan laksanakan pembangunan bandara di Bali utara,” lanjutnya
Kampanye akbar di Desa kubutambahan yang disebut sebut kandang banteng itu MULIA PAS didampingi Paslon Bupati dan wakil Bupati Buleleng, Nyoman Sugawa Kory dan Gede Suardana.yang merupakan satu jalur itu memastikan Bandara Internasional dipastikan dibangun di Buelelng (tim_net)